Apa sebabnya???
Ada teman lamanya Bunda tanya.."kenapa sih kamu memutuskan untuk menjadi seorang dokter??"
Bunda diam..mikir..terus jawab.."Abis dulu aku gak ada pelajaran Bimbingan Karir sih pas SMA..." hihiihihihy...sambil becanda Bunda jawab gitu..:D
------------------------------------------------------------------------------------------------
Senin sampai jumat kerja dari jam 6 pagi dah berangkat dari rumah dan sampai rumah lagi baru jam 16.30. Setiap minggu sekali harus "jaga" di IRD (instalasi Rawat Darurat) alias Emergency Room (ER), dimana berarti Bunda setiap minggu sekali mempunyai jam kerja straight 36 jam tanpa istirahat...Ini masih lumayan...dulu....sebulan bisa 8 kali jaga..:D
Omelan, complain, caci maki dari pasien yang karena kondisi fisik dan psikis mereka yang terganggu sering menjadi makanan Bunda sehari-hari....*sabar aja lah...*
Karena kerja di RS Pemerintah...:) memeriksa 1 pasien ama 100 pasien gajinya sama...:D jadi gak ada deh istilahnya "duit lembur"
Tapi..ada satu rasa di dada yang gimana gitu..setelah pasien puas dengan pelayanan kesehatan yang Bunda berikan...atau apabila kita bisa cari problem solving untuk pasien..
kadang2 pasien tuh gak konsul tentang penyakitnya aja lho...tapi juga how to manage their life..
Dan apabila Bunda berhasil memberikan semua pertolongan itu.. Bunda merasa senang..dan capek-capek jadi hilang...:-) berganti dengan perasaan yang bahagia karena merasa bermanfaat untuk orang lain...
And..I guess..that is the reason...:-)
Nah...kalau kalian...apa yang menyebabkan kalian mempunyai profesi seperti sekarang ini???
No comments:
Post a Comment